Terinspirasi dari kisah nyata, film Act of Valor berfokus pada sebuah tim Navi Seal profesional yang bertugas untuk menyelamatkan seorang agen CIA, Lisa Morales (Roselyn Sanchez) yang disandera oleh sebuah kelompok teroris. Namun, misi ini malah menyeret mereka ke sebuah rencana luar biasa kelompok teroris tersebut untuk meledakkan 19 tempat jantung perekonomian di America dengan menggunakan teknologi bom yang tidak bisa terdeksi.
Well, patut disayangkan karena meski mendapat dukungan penuh dari pihak US Navi Seal sendiri, Act of Valor menurut saya gagal untuk tampil bagus sebagai sebuah film. Naskahnya yang buruk membuat film ini terasa seperti film kelas B straight-to-DVD, lengkap dengan aliran plot yang dangkal, formula cliche (Istri tengah mengandung, plot kelompok teroris yang ingin menghancurkan Amerika, dan lain sebagainya), dan karakterisasi yang sangat sangat buruk. Para penonton bahkan kesulitan untuk menemukan mana yang pemeran utama, mana yang bukan. Semua karakter yang ada di film ini dibuat sedangkal mungkin tanpa ada karakterisasi yang meyakinkan ataupun menonjol, lengkap dengan dialog cheesy dan akting yang buruk; sehingga tidak bisa membuat penonton untuk merasa tertarik dan bersimpati pada karakter - karakter dalam film ini.
Tetapi, seperti yang selalu ditonjolkan pihak studio dalam marketing film ini, adegan aksi dan strategi penyerangan para Navi Seal adalah jualan utama Act of Valor. Dan kurang lebih, duet sutradara Mike Mc.Coy - Scott Waugh bersama crew-nya cukup berhasil memenuhi ekspetasi para penonton. Adegan aksi dalam film ini disajikan cukup dahsyat, realistis dan penuh ledakan; meski para penonton tidak akan menemukan sesuatu yang benar - benar memukau dan belum pernah ada di film - film action sejenis. Namun, salah satu hal yang sangat menarik dari keseluruhan adegan aksi ini adalah metode cinematography serta teknik first person-nya di beberapa adegan yang menurut saya sangat keren dan akan membuat Act of Valor terlihat seperti film adaptasi tidak resmi dari game - game FPS terkenal semacam Call of Duty (lengkap dengan suara hembusan nafas serta blurry vision ketika karakter anda sekarat), dengan sedikit sentuhan game Socom yang mengutamakan strategi dan tactics penyerangan. Tetapi, ntah kenapa, adegan - adegan aksi ini hanya berhasil memukau saya pada misi mereka untuk membebaskan agen CIA di hutan pada paruh awal film; di mana adegan aksi selanjutnya justru terkesan monoton dan sangat membosankan. Atau mungkin hal ini disebabkan oleh kualitas naskahnya yang sangat buruk itu? Hhmm.. Maybe.
Sumber Film : HOLLYWOOD MOBILE MOVIES
Convert by : Chimera Space
Silahkan Download Versi 3gp + sub indo di Sini
Passwords Mediafire : chimeraspace.blogspot.com (if needed)
0 komentar:
Posting Komentar